Dalam dunia bisnis, keberadaan dan manajemen stok barang jadi (finished goods inventory) memegang peran yang sangat vital.
Finished goods inventory merupakan barang-barang yang sudah selesai diproduksi dan siap untuk dikirimkan kepada pelanggan. Mengelola stok barang jadi dengan baik adalah kunci kesuksesan bagi bisnis, baik itu skala kecil maupun besar.
Nah, Keeppack akan membagikan insight seputar finished goods inventory agar Sobat semakin paham dalam berbisnis. Yuk, simak!
Apa itu finished good inventory?
Finished Good Inventory atau barang jadi merujuk pada persediaan barang – barang yang telah selesai diproduksi dan siap untuk dikirimkan kepada pelanggan.
Produk – produk tersebut telah melalui tahap seluruh produksi dan siap untuk dikirim atau disimpan dalam gudang sebagai persediaan untuk dijual di masa mendatang.
Sebagai contoh, barang jadi dapat berupa pakaian (baju, celana), elektronik (tv, ponsel), produk makanan (makanan kalengan, saus), kosmetik, dan lainnya.
Tujuan finished good inventory, yaitu memastikan ketersediaan barang jadi yang memadai untuk memenuhi permintaan pelanggan dengan tepat waktu, serta untuk mengoptimalkan proses pengiriman dan meminimalkan biaya operasional.
Seberapa penting finished good inventory?
Finished good inventory tentu sangat penting dalam bisnis karena membuat stok barang menjadi terkelola dengan baik.
Apabila pengelolaan stok barang berjalan baik, maka ketersediaan produk kepada pelanggan juga akan tepat waktu, bahkan proses pengiriman menjadi optimal, dan biaya operasional ikut berkurang. Berikut lebih lengkapnya :
- Menjaga stok barang
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, memiliki stok barang jadi yang cukup akan membantu bisnis Sobat untuk memenuhi permintaan pelanggan dengan tepat waktu.
Dengan begitu, Sobat dapat menjaga kepuasan pelanggan dan menghindari adanya kehilangan peluang dalam penjualan.
- Mengoptimalkan proses pengiriman
Tidak hanya menjaga stok barang, persediaan barang jadi yang terkelola dengan baik akan membuat proses pengiriman bisnis Sobat menjadi lebih efisien.
Sobat dapat mengurangi waktu tunggu pelanggan sekaligus meningkatkan reputasi dalam pengiriman.
- Menghemat biaya operasional
Manajemen stok yang efisien mampu membantu bisnis Sobat dalam menghemat biaya, seperti biaya penyimpanan yang berlebihan atau biaya akibat kekurangan stok. Dengan memantau dan mengelola stok barang jadi dengan baik, Sobat dapat mengoptimalkan pengeluaran operasional.
- Membantu identifikasi laba kotor
Finished good inventory juga memiliki peran penting dalam mengidentifikasi laba kotor suatu bisnis. Melalui manajemen yang efisien terhadap stok barang jadi, Sobat dapat dengan mudah menghitung biaya barang terjual secara akurat dan menggunakan data tersebut untuk mengidentifikasi laba kotor.
Selain itu, finished good inventory memungkinkan Sobat untuk menganalisa margin laba kotor, yang merupakan perbandingan antara pendapatan penjualan dan biaya barang terjual.
Oleh karena itu, manajemen yang baik terhadap finished good inventory dapat membantu bisnis dalam mengoptimalkan proses produksi, mengurangi biaya produksi, dan akhirnya meningkatkan laba kotor.
Jangan biarkan manajemen stok barang jadi menjadi beban bagi bisnis Sobat. Segera temukan solusi terbaik untuk mengelola stok barang jadi Sobat dengan lebih efisien dan meningkatkan kinerja bisnis secara keseluruhan.
Keeppack sebagai layanan e-commerce fulfillment dan warehouse yang berbasis WMS dapat menjadi solusi dalam bisnis Sobat.
Keeppack itu sendiri menawarkan solusi lengkap untuk manajemen manajemen stok barang jadi (finished good inventory), mulai dari penyimpanan hingga pengiriman.
Dengan menggunakan layanan Keeppack, bisnis dapat memastikan stok barang jadi mereka terkelola dengan baik dan dikirimkan kepada pelanggan dengan cepat dan efisien. Yuk, ketahui lebih lanjut melalui laman berikut KEEPPACK.
